Warga Medan dan Siantar tentu sudah tidak asing lagi dengan minuman yang umurnya sudah hampir seabad ini. Ini adalah minuman badak yang sudah menjadi bagian sejarah dan sangat melegenda bagi warga Medan dan Pematang Siantar.
Tahun 1916, didirikan Pabrik dengan nama NV Ijs Fabriek Siantar oleh Heinrich Surbeck, pria kelahiran Halau, Swiss di kota Pematang Siantar. Perusahaan ini memproduksi es batu dan juga minuman bersoda. Melihat angka tahunnya, minuman ini diproduksi jauh sebelum minuman bersoda lainnya masuk ke Indonesia, seperti Coca-Cola yang diperkenalkan tahun 1927 dan baru diproduksi di Jakarta tahun 1932.
Tidak diketahui persis alasan kota Pematang Siantar dijadikan lokasi pembangunan pabrik, hanya saja diperkirakan kota itu menghasilkan air yang baik untuk pembuatan es batu. Di sisi lain, kota itu dikelilingi perkebunan yang memiliki penduduk berkantong tebal. Yang berarti berpotensi menjadi konsumen mereka kala itu. Pada masa lalu pejabat perkebunan daerah sekitar banyak beristirahat di kota Pematang Siantar.
Tidak diketahui persis juga kenapa minuman ini diberi nama badak. Surbeck adalah sarjana tekhnik kimia yang juga pecinta alam. Ia memiliki koleksi tumbuhan dan hewan kering. Kemungkinan nama badak diambil karna kecintaan Surbeck pada alam, " kata Elman Tanjung (89) yang berkarir dari mulai menjadi pegawai rendahan pada 1938 hingga menjadi direktur NV Ijs Fabriek Siantar.
Minuman ini sangat berkembang pesat. Perusahaan yang juga mengelola pembangkit listrik dan hotel ini memproduksi sejumlah minuman bersoda dengan berbagai rasa, mulai dari jeruk, anggur, sarsaparilla, dan air soda. Salah satu rasa yang terkenal dan yang paling digemari adalah rasa sarsaparilla. Orang medan kadang menyebutnya "sarsi", kependekan dari sarsaparilla.
Buat kawan-kawan yang belum mencoba minuman ini, silahkan mencoba sensasi rasa yang berbeda dari minuman badak ini.
Jagalah terus warisan budaya kita.
Horas.
#Repost @bang_harlen
Dapatkan informasi cepat melalui akun sosial media MedanReview.com berikut ini :
Instagram : @medanreview
Twitter : @medanreview_
Tumblr : @medanreview
Facebook : @medanreview
Google Plus : +MedanReview
BBM Channel : C0035C07C
BBM PIN : 51E4484D
Silahkan menghubungi kami melalui salah satu akun sosial media di atas.
